membuat pidato tentang ekonomi dan politik

assalamu'alaikum wr. wb
pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berkat nikat, hidayah, inayah serta taufiknya kita dapat berkumpul tanpa ada suatu halangan apapun.
kedua, sholawat serta salam selalu kita junjung terhadap baginda nabi agung muhammad saw.
hadirin yang saya hormati, pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan sepatah dua patah tentang ekonomi dan politik.
seperti yang kita lihat, terang belum juga terbit bagi rakyat miskin di seluruh indonesia. ya, terang belum melandaskan sinarnya di pori pori rakyat miskin. kata kekurangan masih menjadi dekorasi inti yang memenuhi ruang hidup rakyat miskin. rakyat miskin tetap terserak di lepuh kehidupan yang membara oleh kerasnya pertentangan demi pertentangan. 
banyak peristiwa-peristiwa yang berlangsung selama periode tersebut, yang semuanya mengakibatkan kemiskinan pada rakyat. entah itu peristiwa politik, sosial, ataupun peristiwa ekonomi, semuanya kerap membuat orang berpelukan pada kesengsaraan yang sepertinya tak akan berkesudahan. kini banyak orang berkeluh kesah tentang kenaikan BBM, harga-harga bahan pangan. kemarin banyak orang berteriak menuntut penurunan bahan bakar gas elpiji. esok pagi, teriakan-teriakan, tuntutan-tuntutan, dan keluh-keluhan pun akan tetap menggelora, karena memang terang belum terbit dihadapan rakyat.
oleh sebab itu kita harus bangkit secara politik dan ekonomi membangun pertahanan terhadapa serbuan kapitalisme. kita harus mampu bersama-sama menggalang rakyat miskin untuk membangun usaha bersama, dengan prinsip tolong menolong, gotong royong, tanpa membedakan suku, ras, agama, dan gender. 
sehingga dikemudian hari takkan ada lagi orang miskin yang ditahan oleh Rumah Sakit, hanya karena tak mampu membayar biaya pengobatan. sehingga, di hari depan tak ada lagi anak-anak keluarga miskin yang mengambil langkah bunuh diri karena tidak mampu membayar biaya sekolah.
sekian dari saya, semoga apa yang saya uraikan tadi bermanfaat bagi kita semua. atas perhatian saudara/i saya ucapkan terimakasih, dan apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
wassalamu'alaikum wr.wb