sebuah transformator mempunyai tegangan primer 200 volt dan arus primer 1 ampere, jika transformator tersebut menghasilkan tegangan sekunder 400 volt maka arus
Fisika
llllllaaa
Pertanyaan
sebuah transformator mempunyai tegangan primer 200 volt dan arus primer 1 ampere, jika transformator tersebut menghasilkan tegangan sekunder 400 volt maka arus sekunder yang dihasilkan sebesar
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Mata pelajaran : fisika
Kelas: IX SMP
Kategori : kemagnetan
Kata kunci : transformator step up, tegangan primer sekunder, kuat arus primer sekunder
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 9.6.4
===================================
JAWABAN :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
besarnya kuat arus pada kumparan sekunder adalah 0,5 A
PEMBAAHASAN LEBIH LANJUT :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - --
Berikut penjelasan dari jawaban diatas :
Diketahui :
Vp = 200 volt
Vs = 400 volt
Ip = 1 A
Ditanyakan : Is..........?
Dijawab :
Trafo merupakan alat yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik bolak balik menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Trafo sendiri dibagi menjadi 2 yaitu trafo step up (menaikan tegangan) dan trafo step down (menurunkan tegangan). Adapun ciri ciri trafo step up yaitu nilai Vs > Vp (tegangan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan primer) , Ns > Np (jumlah lilitan sekunder lebih besar dibandingkan jumlah lilitan primer), Is < Ip (kuat arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kuat arus primer). Untuk ciri ciri trafo step down yaitu nilai Vs < Vp (tegangan sekunder lebih kecil dibandingkan tegangan primer) , Ns < Np (jumlah lilitan sekunder lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan primer), Is > Ip (kuat arus sekunder lebih besar dibandingkan dengan kuat arus primer).
Untuk mencari rumus pada transformator adalah sebagai berikut :
Np/Ns = Vp / Vs = Is/Ip
Ket:
Ns = jumlah lilitan pada kumparan primer
Np = jumlah lilitan pada kumparan sekunder
Vp = Tegangan pada kumparan primer (masukkan)
Vs = Tegangan pada kumparan sekunder (keluaran)
Ip = Arus pada kumparan primer
Is = Arus pada kumparan sekunder
Untuk mencari kuat arus pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :
Vp/Vs = Is/Ip
Vp x Ip = Vs x Is
Is = Vp x Ip / Vs
Is = 200 volt x 1 A / 400 volt
Is = 200 / 400 volt
Is = 0,5 A
Jadi besarnya kuat arus pada kumparan sekunder adalah 0,5 A
Semoga bermanfaat :)
(SD)