Sejarah

Pertanyaan

Sebutkan 4 kebijakan presiden soekarno pada masa demokrasi terpimein

1 Jawaban

  • Mata pelajaran: IPS Sejarah

    Kelas: XI SMA

    Kategori: Masa demokrasi terpimpin

    Kata kunci: 4 kebijakan, presiden soekarno, demokrasi terpimpin  

    Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 12.3.6  

    =========================================

     

     

    JAWABAN:

     

     

    4 kebijakan presiden soekarno pada masa demokrasi terpimpin :
     1.membentuk MPRS

    2. membentuk DPAS

    3. Membentuk Front Nasional

    4. Membentuk Dwikora

     

     

    PEMBAHASAN LEBIH LANJUT:

     

     

    Pada proklamasi kemerdekaan presiden dan wakil presiden yang terpilih ialah Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta. Pada awal kemerdekaan Indonesia berbentuk republic. Presiden Soekarno menerapkan demokrasi terpimpin. Masa demokrasi terpimpin berlangsung dari tahun 1959 hingga tahun 1965. Dekrit presiden  5 Juli 1959 berisi tentang:

    a)Membubarkan konstituante

    b)Tidak berlakunya UUDS dan kembali berlakunya UUD 1945

    c) Akan segera dibentuk MPR Sementara dan DPAS 

    Hal yang melatarbelakangi Demokrasi Terpimpin ialah dari:

    a)segi keamanan yaitu banyaknya gerakan sparatis pada masa Demokrasi Liberal, menyebab kan ketidakstabilan di bidang keamanan.

    b)segi perekonomian yakni pergantian kabinet pada masa Demokrasi Liberal menyebabkan program-program yang dirancang oleh kabinet tidak dapat dijalankan secara maksimal, sehingga menghambat pembangunan ekonomi.

    c)segi politik yakni kegagalan konstituante dalam menyusun UUD baru untuk menggantikan UUDS 1950. 3 Juni 1959 Dewan Konstituante reses kemudian membubarkan diri.


    Pendapat Ir. Soekarno terhadap sistem liberal yakni partai politik dianggap sebagai sebuah penyakit yang menyebabkan tidak ada persatuan kesatuan Indonesia. Ada 40 partai yang akan dibubarkan Soekarno dan menyisakan sedikit partai. Beberapa partai dimanfaatkan Soekarno parrtai yang menerima Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia. Kekuatan politik pada masa itu berpusat pada Presiden Sukarno dengan TNI-AD dan PKI di sampingnya. Dengan berada dibawah Presiden Soekarno PKI memperoleh citra sebagai Pancasilais dan mendukung ajaran-ajaran Presiden Sukarno yang menguntungkannya.


    Setelah dekrit presiden 5 juli 1959, ada beberapa peristiwa antara lain:

    a)Membentuk MPRS

    Anggota-anggota MPRS ditunjuk dan diangkat oleh Presiden dengan memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut:

    1.Setuju kembali kepada UUD 1945

    2.Setia kepada perjuangan RI

    3.Setuju dengan Manifesto Politik


    Keanggotaan MPRS terdiri atas anggota-anggota DPR dan utusan-utusan dari daerah serta wakil-wakil golongan. MPRS bertugas menetapkan garis-garis besar haluan negara (GBHN) sesuai pasal 2 UUD 1945.

     

    b) Membentuk DPAS

    Presiden yang mengetuai DPAS. DPAS bertugas memberi jawaban atas pertanyaan Presiden dan berhak mengajukan usul kepada Pemerintah (pasal 16 ayat 2 UUD 1945). DPA dilantik pada tanggal 15 Agustus 1959. DPR hasil Pemilihan Umum tahun 1955 tetap menjalankan tugasnya sesuai landasan UUD 1945 dan dengan menyetujui segala perombakan yang dilakukan oleh pemerintah, sampai tersusun DPR baru.


    c)Membentuk Front Nasional

    Front Nasional ialah organisasi massa yang mempunyai tujuan untuk mewujudkan cita-cita Proklamasi dan cita-cita yang terkandung dalam UUD 1945. Presiden Soekarno yang mengetuai Front Nasional


    d)Membentuk Dwikora

    Pada tanggal 3 Mei 1964 Presiden Soekarno mengeluarkan Dwi Komando Rakyat (Dwikora), isinya antara lain:

    1.perhebat ketahanan revolusi Indonesia,
    2.  membantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, Serawak, Sabah, dan Brunei untuk merdeka dan
    3.menggagalkan negara boneka Malaysia.

    e)Dibentuknya Badan Perancang Pembangunan Nasional (Bappenas)

    f) nilai mata uang menurun (Devaluasi)

    g)pembentukan Deklarasi Ekonomi (Dekon)

    h)Kebijakan pemerintah lainnya

     

     

    Semoga bermanfaat :)

    (Lt)

     

Pertanyaan Lainnya